BThemes

Selasa, 01 Maret 2011

14 Hacker Terbaik Dunia

Posted by www.ekitary.blogspot.com 17.34, under | No comments

Hacker adalah orang yang mempelajari, menganalisa, dan selanjutnya bila menginginkan, bisa membuat, memodifikasi, atau bahkan mengeksploitasi sistem yang terdapat di sebuah perangkat seperti perangkat lunak komputer dan perangkat keras komputer seperti program komputer, administrasi dan hal-hal lainnya , terutama keamanan.
Berikut beberapa profile 14 Hacker Terbaik Dunia untuk saat ini :

1. Kevin Mitnick
Kevin adalah hacker pertama yang wajahnya terpampang dalam
poster “FBI Most Wanted”.
Kevin juga seorang “Master of Deception” dan telah menulis buku yang berjudul “The Art of Deception”.
Buku ini menjelaskan berbagai teknik social engineering untuk mendapatkan akses ke dalam sistem.

2. Linus Torvalds
Seorang hacker sejati, mengembangkan sistem operasi Linux yang merupakan gabungan dari “LINUS MINIX”.
Sistem operasi Linux telah menjadi sistem operasi “standar” hacker.
Bersama Richard Stallman dengan GNU-nya membangun Linux versi awal dan berkolaborasi dengan programmer, developper dan hacker seluruh dunia untuk mengembangkan kernel Linux.

3. John Draper
Penemu nada tunggal 2600 Herz menggunakan peluit plastik yang merupakan hadiah dari kotak sereal.
Merupakan pelopor penggunaan nada 2600 Hz dan dikenal sebagai Phone Phreaker (Phreaker, baca: frieker)
Nada 2600 Hz digunakan sebagai alat untuk melakukan pemanggilan telepon gratis.
Pada pengembangannya, nada 2600 Hz tidak lagi dibuat dengan peluit plastik, melainkan menggunakan alat yang disebut “Blue Box”.

4. Mark Abene
Sebagai salah seorang “Master of Deception” phiber optik, menginspirasikan ribuan remaja untuk mempelajari sistem internal telepon negara. Phiber optik juga dinobatkan sebagai salah seorang dari 100 orang jenius oleh New York Magazine.
Menggunakan komputer Apple , Timex Sinclair dan Commodore 64.
Komputer pertamanya adalah Radio Shack TRS-80 (trash-80).

5. Robert Morris
Seorang anak dari ilmuwan National Computer Security Center yang merupakan bagian dari National Security Agencies (NSA).
Pertama kali menulis Internet Worm yang begitu momental pada tahun 1988.
Meng-infeksi ribuan komputer yang terhubung dalam jaringan.

6. Richard Stallman
Salah seorang “Old School Hacker”, bekerja pada lab Artificial Intelligence MIT.
Merasa terganggu oleh software komersial dan dan hak cipta pribadi.
Akhirnya mendirikan GNU (baca: guhNew) yang merupakan singkatan dari GNU NOT UNIX.
Menggunakan komputer pertama sekali pada tahun 1969 di IBM New York Scintific Center saat berumur 16 tahun.

7. Kevin Poulsen
Melakukan penipuan digital terhadap stasiun radio KIIS-FM, memastikan bahwa ia adalah penelpon ke 102 dan memenangkan porsche 944 S2.

8. Ian Murphy
Ian Muphy bersama 3 orang rekannya, melakukan hacking ke dalam komputer AT&T dan menggubah seting jam internal-nya.
Hal ini mengakibatkan masyarakat pengguna telfon mendapatkan diskon “tengah malam” pada saat sore hari, dan yang telah menunggu hingga tengah malam harus membayar dengan tagihan yang tinggi.

9. Vladimir Levin
Lulusan St. Petersburg Tekhnologichesky University.
Menipu komputer CitiBank dan meraup keuntungan 10 juta dollar.
Ditangkap Interpol di Heathrow Airport pada tahun 1995

10. Steve Wozniak
Membangun komputer Apple dan menggunakan “blue box” untukkepentingan sendiri.

11. Tsutomu Shimomura
Berhasil menangkap jejak Kevin Mitnick.

12. Dennis Ritchie dan Ken Thomson
Dennis Ritchie adalah seorang penulis bahasa C, bersama Ken Thomson menulis sistem operasi UNIX yang elegan.

13. Eric Steven Raymond
Bapak hacker. Seorang hacktivist dan pelopor opensource movement.
Menulis banyak panduan hacking, salah satunya adalah: “How To Become A Hacker” dan “The new hacker’s Dictionary”.
Begitu fenomenal dan dikenal oleh seluruh masyarakat hacking dunia.
Menurut Eric, “dunia mempunyai banyak persoalan menarik danmenanti untuk dipecahkan”.

14. Johan Helsingius
Mengoperasikan anonymous remailer paling populer didunia.

Mempercepat Proses Shutdown Pada Windows

Posted by www.ekitary.blogspot.com 16.50, under | No comments

Shutdown WindowsMungkin anda pernah mengalami proses shutdown yang begitu lama pada saat anda ingin mematikan komputer anda. Memang proses shutdown yang memakan waktu begitu lama akan sangat menjengkelkan bagi kita dan terlebih lagi jika kita memang ingin segera mematikan komputer tersebut karena ada pekerjaan yang lain.
Berikut ada beberapa teknik yang bisa digunakan untuk mempercepat proses shutdown windows anda yaitu dengan cara memodifikasi beberapa registry pada windows anda.

1. Digunakan untuk menutup semua aplikasi pada saat shutdown (auto kill ).
- Masuk ke registry editor anda ( Start –> Run –> Ketik regedit )
- Masuk ke registry berikut
HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop
- Cari key dengan nama “AutoEndTasks” dan klik kanan key tersebut lalu pilih Modify, ubah Value Data menjadi 1.

2. Digunakan untuk merubah waktu menutup suatu aplikasi jika ada aplikasi yang Hang.
- Masuk ke registry editor anda ( Start –> Run –> Ketik regedit )
- Masuk ke registry berikut
HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop
- Cari key dengan nama “WaitToKillAppTimeout” dan “HungAppTimeout”.
- Klik kanan masing-masing key tersebut lalu pilih Modify dan ubah Value Data menjadi 1000.

3. Digunakan untuk menonaktifkan fasilitas Clearing Paging File.
Sebelum menggunakan langkah ini anda bisa lihat apa kegunaan paging file disini http://en.wikipedia.org/wiki/Paging_file.
- Masuk ke registry editor anda ( Start –> Run –> Ketik regedit )
- Masuk ke registry berikut
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\SessionManager\Memory Management
- Cari key dengan nama “ClearPageFileOnShutdown”.
- Klik kanan key tersebut lalu pilih Modify dan ubah Value Data menjadi 0 jika Value Data belum sama dengan 0.

Semoga Bermanfaat

Asal-Usul Nama Dalam Dunia Teknologi Informasi

Posted by www.ekitary.blogspot.com 16.35, under | No comments

1. Adobe
Berasal dari kata “Adobe Creek” yang diambil dari nama sungai di belakang rumah pendirinya yaitu John Warnock.

2. Apache
Nama ini berasal saat pendirinya menerapkan patch ke kode program yang ditulis untuk http daemon NCSA dan hasilnya adalah “A PAtCHy” server dan selanjutnya menjadi apache server.

3. Apple Computers
Nama ini diciptakan saat steve saat itu sedang makan apple dan diberikanlah nama perusahaan itu Apple Computer, ini dikarenakan karena belum ada staff satupun yang bisa memberikan nama perusahaannya maka dia pun memberikan nama perusahaannya terserah dia.

4. Corel
Nama ini berasal dari nama penemunya yaitu Dr. Michael Cowpland.
Corel sendiri singkatan dari COwpland REsearch Laboratory.

5. Delphi
Nama ini berasal dari nama suatu kota di masa Yunani kuno.

6. Fedora
Nama ini diambil dari jenis topi (fedora) yang dipakai oleh pria di logo Red Hat.

7. FreeBSD
Nama ini berasal dari akronim untuk Berkeley Software Distribution.
FreeBSD adalah saudara dari distro BSD.

8. Firewall
Nama ini berasal dari nama tembok yang digunakan oleh pasukan bomba untuk menghalang api agar tidak meyebar.

9. Google
Nama ini berasal dari lelucon tentang banyaknya informasi yang bisa dicari oleh search engine.
Istilah yang dimaksud adalah ‘Googola’, yang berarti bilangan 1 diikuti oleh 100 angka nol. Penemunya yaitu Sergey Brin dan Larry Page saat itu sedang memberikan presentasi proyek ini ke investor, mereka kemudian berhasil mendapatkan dana dalam bentuk check yang ditujukan kepada ‘Google’.

10. GNU
Nama ini berasal dari nama species antelope Afrika dan juga karena nama ini cocok untuk singkatan rekursif ‘GNU’s Not Unix’.

11. Hotmail
Nama ini berasal saat Jack Smith mendapatkan ide agar semua orang bisa mengakses email melalui web dari komputer mana pun di belahan dunia.
Kemudian Sabeer Bhatia membuat business plan yang bergerak dalam bidang mail service dan dia mencoba memberi nama bisnisnya dengan akhiran ‘mail’ di belakangnya dan didapatlah nama hotmail yang idenya berasal dari bahasa pemrograman web ‘HTML’ (HoTMaiL).

12. Internet
Nama ini berasal dari singkatan Inter-networking yang artinya jaringan Internasional.

13. Intel
Nama ini berasal dari singkatan INTegrated ELectronics (INTEL).

14. Java
Nama ini berasal dari nama kopi yang banyak diminum oleh programmer yaitu Java.

15. Microsoft
Nama ini berasal dari singkatan MICROcomputer SOFTware.

16. Mozilla
Nama ini berasal dari singkatan Mozaic-Killer, Godzilla (Mozilla).

17. Pascal
Nama ini berasal dari Blaise Pascal, nama ahli matematika dan philosopi dari Perancis (abad 17).

18. SUN
Nama ini berasal dari singkatan Stanford University Network karena ditemukan oleh 4 orang mahasiswa dari Stanford University.

19. Ubuntu
Nama ini berasal dari sebuah kata Afrika yang berarti ‘kemanusiaan untuk semuanya’ atau ’saya dibentuk oleh kita semua’.

20. Yahoo
Nama ini ditemukan oleh Jonathan Swift dan digunakan dalam bukunya yang berjudul “Gulliver’s Travels” yang artinya adalah orang yang berpenampilan menjijikkan dan bertindak tidak seperti manusia.

Senin, 28 Februari 2011

WiMAX

Posted by www.ekitary.blogspot.com 17.52, under | No comments

WiMAX adalah singkatan dari Worldwide Interoperability for Microwave Access, merupakan teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau disingkat BWA) yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dengan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga merupakan teknologi dengan open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX dapat diaplikasikan untuk koneksi broadband ‘last mile’, ataupun backhaul.
Perkembangan Teknologi Wireless

Wi Max Standar BWA yang saat ini umum diterima dan secara luas digunakan adalah standar yang dikeluarkan oleh Institute of Electrical and Electronics Engineering (IEEE), seperti standar 802.15 untuk Personal Area Network (PAN), 802.11 untuk jaringan Wireless Fidelity (WiFi), dan 802.16 untuk jaringan Worldwide Interoperability for Microwave Access (WiMAX).

Pada jaringan selular juga telah dikembangkan teknologi yang dapat mengalirkan data yang overlay dengan jaringan suara seperti GPRS, EDGE, WCDMA, dan HSDPA. Masing-masing evolusi pada umumnya mengarah pada kemampuan menyediakan berbagai layanan baru atau mengarah pada layanan yang mampu menyalurkan voice, video dan data secara bersamaan (triple play). Sehingga strategi pengembangan layanan broadband wireless dibedakan menjadi Mobile Network Operator (MNO) dan Broadband Provider (BP). Perbandingan beberapa karakteristik sistem wireless data berkecepatan tinggi digambarkan oleh First Boston seperti berikut.
Perbandingan Perkembangan Teknologi Wireless WiFi 802.11g WiMAX 802.16-2004* WiMAX 802.16e CDMA2000 1x EV-DO WCDMA/ UMTS
Approximate max reach (dependent on many factors) 100 Meters 8 Km 5 Km * *
Maximum throughput 54 Mbps 75 Mbps (20 MHz band) 30 Mbps (10 MHz band) 3.1 Mbps (EVDO Rev. A) 2 Mbps (10+ Mbps fpr HSDPA)
Typical Frequency bands 2.4 GHz 2-11 GHz 2-6 GHz 1900 MHz 1800,1900,2100 MHz
Application Wireless LAN Fixed Wireless Broadband (eg-DSL alternative) Portable Wireless Broadband Mobile Wireless Broadband Mobile Wireless Broadband
[sunting] Sekilas Tentang WiMAX

WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access) adalah sebuah tanda sertifikasi untuk produk-produk yang lulus tes cocok dan sesuai dengan standar IEEE 802.16. WiMAX merupakan teknologi nirkabel yang menyediakan hubungan jalur lebar dalam jarak jauh. WiMAX merupakan teknologi broadband yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga membawa isu open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX layak diaplikasikan untuk ‘last mile’ broadband connections, backhaul, dan high speed enterprise.

Yang membedakan WiMAX dengan Wi-Fi adalah standar teknis yang bergabung di dalamnya. Jika WiFi menggabungkan standar IEEE 802.11 dengan ETSI (European Telecommunications Standards Intitute) HiperLAN sebagai standar teknis yang cocok untuk keperluan WLAN, sedangkan WiMAX merupakan penggabungan antara standar IEEE 802.16 dengan standar ETSI HiperMAN.

Standar keluaran IEEE banyak digunakan secara luas di daerah asalnya, Amerika, sedangkan standar keluaran ETSI meluas penggunaannya di daerah Eropa dan sekitarnya. Untuk membuat teknologi ini dapat digunakan secara global, maka diciptakanlah WiMAX. Kedua standar yang disatukan ini merupakan standar teknis yang memiliki spesifikasi yang sangat cocok untuk menyediakan koneksi berjenis broadband lewat media wireless atau dikenal dengan BWA.
[sunting] Spektrum Frekuensi WiMAX

Sebagai teknologi yang berbasis pada frekuensi, kesuksesan WiMAX sangat bergantung pada ketersediaan dan kesesuaian spektrum frekuensi. Sistem wireless mengenal dua jenis band frekuensi yaitu Licensed Band dan Unlicensed Band. Licensed band membutuhkan lisensi atau otoritas dari regulator, yang mana operator yang memperoleh licensed band diberikan hak eksklusif untuk menyelenggarakan layanan dalam suatu area tertentu. Sementara Unlicensed Band yang tidak membutuhkan lisensi dalam penggunaannya memungkinkan setiap orang menggunakan frekuensi secara bebas di semua area.

WiMAX Forum menetapkan 2 band frekuensi utama pada certication profile untuk Fixed WiMAX (band 3.5 GHz dan 5.8 GHz), sementara untuk Mobile WiMAX ditetapkan 4 band frekuensi pada system profile release-1, yaitu band 2.3 GHz, 2.5 GHz, 3.3 GHz dan 3.5 GHz.

Secara umum terdapat beberapa alternatif frekuensi untuk teknologi WiMAX sesuai dengan peta frekuensi dunia. Dari alternatif tersebut band frekuensi 3,5 GHz menjadi frekuensi mayoritas Fixed WiMAX di beberapa negara, terutama untuk negara-negara di Eropa, Canada, Timur-Tengah, Australia dan sebagian Asia. Sementara frekuensi yang mayoritas digunakan untuk Mobile WiMAX adalah 2,5 GHz.

Isu frekuensi Fixed WiMAX di band 3,3 GHz ternyata hanya muncul di negara-negara Asia. Hal ini terkait dengan penggunaan band 3,5 GHz untuk komunikasi satelit, demikian juga dengan di Indonesia. Band 3,5 GHz di Indonesia digunakan oleh satelit Telkom dan PSN untuk memberikan layanan IDR dan broadcast TV. Dengan demikian penggunaan secara bersama antara satelit dan wireless terrestrial (BWA) di frekuensi 3,5 GHz akan menimbulkan potensi interferensi terutama di sisi satelit.
[sunting] Elemen Perangkat WiMAX

Elemen/ perangkat WiMAX secara umum terdiri dari BS di sisi pusat dan CPE di sisi pelanggan. Namun demikian masih ada perangkat tambahan seperti antena, kabel dan asesoris lainnya.
[sunting] Base Station (BS)

Merupakan perangkat transceiver (transmitter dan receiver) yang biasanya dipasang satu lokasi (colocated) dengan jaringan Internet Protocol (IP). Dari BS ini akan disambungkan ke beberapa CPE dengan media interface gelombang radio (RF) yang mengikuti standar WiMAX. Komponen BS terdiri dari:

* NPU (networking processing unit card)
* AU (access unit card)up to 6 +1
* PIU (power interface unit) 1+1
* AVU (air ventilation unit)
* PSU (power supply unit) 3+1

[sunting] Antena

Antena yang dipakai di BS dapat berupa sektor 60°, 90°, atau 120° tergantung dari area yang akan dilayani.
[sunting] Subscriber Station (SS)

Secara umum Subscriber Station (SS) atau (Customer Premises Equipment) CPE terdiri dari Outdoor Unit (ODU) dan Indoor Unit (IDU), perangkat radionya ada yang terpisah dan ada yang terintegrasi dengan antena.
[sunting] Teknologi WiMAX dan Layanannya

BWA WiMAX adalah standards-based technology yang memungkinkan penyaluran akses broadband melalui penggunaan wireless sebagai komplemen wireline. WiMAX menyediakan akses last mile secara fixed, nomadic, portable dan mobile tanpa syarat LOS (NLOS) antara user dan base station. WiMAX juga merupakan sistem BWA yang memiliki kemampuan interoperabilty antar perangkat yang berbeda. WiMAX dirancang untuk dapat memberikan layanan Point to Multipoint (PMP) maupun Point to Point (PTP). Dengan kemampuan pengiriman data hingga 10 Mbps/user.

Pengembangan WiMAX berada dalam range kemampuan yang cukup lebar. Fixed WiMAX pada prinsipnya dikembangkan dari sistem WiFi, sehingga keterbatasan WiFi dapat dilengkapi melalui sistem ini, terutama dalam hal coverage/jarak, kualitas dan garansi layanan (QoS). Sementara itu Mobile WiMAX dikembangkan untuk dapat mengimbangi teknologi selular seperti GSM, CDMA 2000 maupun 3G. Keunggulan Mobile WiMAX terdapat pada konfigurasi sistem yang jauh lebih sederhana serta kemampuan pengiriman data yang lebih tinggi. Oleh karena itu sistem WiMAX sangat mungkin dan mudah diselenggarakan oleh operator baru atau pun service provider skala kecil.
[sunting] Tinjauan Teknologi

WiMax adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan standar dan implementasi yang mampu beroperasi berdasarkan jaringan nirkabel IEEE 802.16, seperti WiFi yang beroperasi berdasarkan standar Wireless LAN IEEE802.11. Namun, dalam implementasinya WiMax sangat berbeda dengan WiFi.

Pada WiFi, sebagaimana OSI Layer, adalah standar pada lapis kedua, dimana Media Access Control (MAC) menggunakan metode akses kompetisi, yaitu dimana beberapa terminal secara bersamaan memperebutkan akses. Sedangkan MAC pada WiMax menggunakan metode akses yang berbasis algoritma penjadualan (scheduling algorithm). Dengan metode akses kompetisi, maka layanan seperti Voice over IP atau IPTV yang tergantung kepada Kualitas Layanan (Quality of Service) yang stabil menjadi kurang baik. Sedangkan pada WiMax, dimana digunakan algoritma penjadualan, maka bila setelah sebuah terminal mendapat garansi untuk memperoleh sejumlah sumber daya (seperti timeslot), maka jaringan nirkabel akan terus memberikan sumber daya ini selama terminal membutuhkannya.

Standar WiMax pada awalnya dirancang untuk rentang frekuensi 10 s.d. 66 GHz. 802.16a, diperbaharui pada 2004 menjadi 802.16-2004 (dikenal juga dengan 802.16d) menambahkan rentang frekuensi 2 s.d. 11 GHz dalam spesifikasi. 802.16d dikenal juga dengan fixed WiMax, diperbaharui lagi menjadi 802.16e pada tahun 2005 (yang dikenal dengan mobile WiMax) dan menggunakan orthogonal frequency-division multiplexing (OFDM) yang lebih memiliki skalabilitas dibandingkan dengan standar 802.16d yang menggunakan OFDM 256 sub-carriers. Penggunaan OFDM yang baru ini memberikan keuntungan dalam hal cakupang, instalasi, konsumsi daya, penggunaan frekuensi dan efisiensi pita frekuensi. WiMax yang menggunakan standar 802.16e memiliki kemampuan hand over atau hand off, sebagaimana layaknya pada komunikasi selular.

Banyaknya institusi yang tertarik atas standar 802.16d dan .16e karena standar ini menggunakan frekuensi yang lebih rendah sehingga lebih baik terhadap redaman dan dengan demikian memiliki daya penetrasi yang lebih baik di dalam gedung. Pada saat ini, sudah ada jaringan yang secara komersial menggunakan perangkat WiMax bersertifikasi sesuai dengan standar 802.162.

Spesifikasi WiMax membawa perbaikan atas keterbatasan-keterbatasan standar WiFi dengan memberikan lebar pita yang lebih besar dan enkripsi yang lebih bagus. Standar WiMax memberikan koneksi tanpa memerlukan Line of Sight (LOS) dalam situasi tertentu. Propagasi Non LOS memerlukan standar .16d atau revisi 16.e, karena diperlukan frekuensi yang lebih rendah. Juga, perlu digunakan sinyal muli-jalur (multi-path signals), sebagaimana standar 802.16n.
[sunting] Manfaat Membangun Jaringan LAN (Local Area Network)

Banyak keuntungan yang didapatkan dari terciptanya standardisasi industri ini. Para operator telekomunikasi dapat menghemat investasi perangkat, karena kemampuan WiMAX dapat melayani pelanggannya dengan area yang lebih luas dan tingkat kompatibilitas lebih tinggi. Selain itu, pasarnya juga lebih meluas karena WiMAX dapat mengisi celah broadband yang selama ini tidak terjangkau oleh teknologi Cable dan DSL (Digital Subscriber Line).

WiMAX salah satu teknologi memudahkan mereka mendapatkan koneksi Internet yang berkualitas dan melakukan aktivitas. Sementara media wireless selama ini sudah terkenal sebagai media yang paling ekonomis dalam mendapatkan koneksi Internet. Area coverage-nya sejauh 50 km maksimal dan kemampuannya menghantarkan data dengan transfer rate yang tinggi dalam jarak jauh, sehingga memberikan kontribusi sangat besar bagi keberadaan wireless MAN dan dapat menutup semua celah broadband yang ada saat ini. Dari segi kondisi saat proses komunikasinya, teknologi WiMAX dapat melayani para subscriber, baik yang berada dalam posisi Line Of Sight (posisi perangkat-perangkat yang ingin berkomunikasi masih berada dalam jarak pandang yang lurus dan bebas dari penghalang apa pun di depannya) dengan BTS maupun yang tidak memungkinkan untuk itu (Non-Line Of Sight). Jadi di mana pun para penggunanya berada, selama masih masuk dalam area coverage sebuah BTS (Base Transceiver Stations), mereka mungkin masih dapat menikmati koneksi yang dihantarkan oleh BTS tersebut.

Selain itu, dapat melayani baik para pengguna dengan antena tetap (fixed wireless) misalnya di gedung-gedung perkantoran, rumah tinggal, toko-toko, dan sebagainya, maupun yang sering berpindah-pindah tempat atau perangkat mobile lainnya. Mereka bisa merasakan nikmatnya ber-Internet broadband lewat media ini. Sementara range spektrum frekuensi yang tergolong lebar, maka para pengguna tetap dapat terkoneksi dengan BTS selama mereka berada dalam range frekuensi operasi dari BTS.

Sistem kerja MAC-nya (Media Access Control) yang ada pada Data Link Layer adalah connection oriented, sehingga memungkinkan penggunanya melakukan komunikasi berbentuk video dan suara. Siapa yang tidak mau, ber-Internet murah, mudah, dan nyaman dengan kualitas broadband tanpa harus repot-repot. Anda tinggal memasang PCI card yang kompatibel dengan standar WiMAX, atau tinggal membeli PCMCIA (Personal Computer Memory Card International Association) yang telah mendukung komunikasi dengan WiMAX. Atau mungkin Anda tinggal membeli antena portabel dengan interface ethernet yang bisa dibawa ke mana-mana untuk mendapatkan koneksi Internet dari BTS untuk fixed wireless.

Kamis, 24 Februari 2011

Dampak negatif dari WIFI

Posted by www.ekitary.blogspot.com 18.57, under | No comments

Dampak Negatif Dari WIFI (Wireless Fidelity) – Wi-fi (wireless fidelity) yang lebih dikenal sebagai jaringan lokal nirkabel semakin populer terutama di negara-negara maju dan berkembang. Dengan wi-fi orang bisa masuk ke jaringan internet tanpa harus repot menyambungkan kabel dari komputer ke line telepon.

Di balik kemudahan yang ditawarkan wi-fi, ada beberapa keyakinan publik yang menganggap wi-fi berdampak negatif terhadap kesehatan. Mereka yang tidak setuju dengan kehadiran wi-fi beralasan radiasi elektro magnetik dari wi-fi bisa menyebabkan nyeri di kepala, gangguan tidur dan mual-mual, terutama bagi mereka yang electrosensitive. Tapi benarkah wi-fi berbahaya bagi kesehatan?

Ketakutan akan dampak buruk wi-fi terhadap kesehatan ini dimentahkan ilmuwan Inggris. Seperti yang diungkapkan Sir William Stewart, ketua Health Protection Agency, mengatakan pada BBC Programme Panorama, tak ada yang perlu dikhawatirkan dengan teknologi wi-fi. Tak ada bukti pasti yang menyebutkan, perangkat seperti ponsel dan wi-fi menyebabkan kesehatan terganggu.

Hal senada juga diungkapkan Professor Lawrie Challis, dari Nottingham University. Dalam pernyataannya pada BBC, Prof Challis, yang menjabat sebagai ketua Mobile Telecommunications and Health Research (MTHR) menyebutkan: “Radiasi elektro magnetik dari Wi-fi sangat kecil, pemancarnya juga berkekuatan rendah, selain itu masih ada jarak dengan tubuh.

“Bisa jadi radiasi elektro magnetik sangat dekat dengan tubuh, ketika kita memangku laptop, namun dalam pengamaatan saya setiap orang tua akan meminta anak mereka untuk tidak terlalu sering menggunakan ponsel mereka dan selalu meminta mereka untuk menaruh laptop di atas meja, bukan di pangkuan, jika mereka berinternet terlalu lama.”

Untuk mendukung pernyataan ini, tim Panorama BBC mengunjungi sebuah sekolah di Norwich, yang memiliki seribu siswa, dan mencoba membandingkan tingkat radiasi dari ponsel dan penggunaan wi-fi di dalam kelas. Hasilnya menunjukkan radiasi wi-fi di ruang kelas tiga kali lebih besar dibanding pancaran yang dikeluarkan ponsel.

Namun ahli kesehatan psikis Professor Malcolm Sperrin mengatakan sinyal wi-fi yang lebih besar tiga kali lipat dibanding radiasi ponsel di suatu sekolah masih belum relevan, karena belum ditemukan pengaruhnya terhadap kesehatan.

“Wi-fi adalah teknologi yang menggunakan gelombang radio elektro magnetik rendah, yang sebanding dengan oven microwave, bahkan 100 ribu kali lebih rendah dari microwave.”

Tipe radiasi yang dipancarkan gelombang radio (wi-fi), microwaves, dan ponsel telah menunjukkan kenaikan level temperatur jaringan yang sangat tinggi, yang biasa disebut thermal interaction, namun masih belum ada bukti level tersebut menyebabkan kerusakan.

Health Protection Agency menyebutkan duduk di ruangan yang memiliki hotspot selama setahun sebanding dengan gelombang radio yang dipancarkan saat bercakap-cakap dengan ponsel selama dua puluh menit.

“Gelombang radio sudah menjadi bagian dari kehidupan kita selama hampir seabad atau lebih, namun jika ada gangguan yang signifikan terhadap kesehatan, pasti ada kajian yang akan mencatatnya, dan selama ini berbagai studi masih belum menemukan bukti transmisi wi-fi bagi kesehatan.

Hal senada juga didukung Professor Will J Stewart, rekan dari Royal Academy of Engineering, yang mengatakan: “Ilmu pengetahunan telah mempelajari pengaruh ponsel bagi kesehatan selama bertahun-tahun dan kekhawatiran akan dampak radiasi ponsel masih sangat kecil.

“Begitu juga dengan wi-fi, jika digunakan dalam batas yang wajar tak akan ada pengaruhnya bagi kesehatan dalam waktu yang lama. Namun bukan berarti semua radiasi elektro magnetik tak berbahaya, misalnya sinar matahari yang terbukti menyebabkan kanker kulit, jadi jika Anda menggunakan laptop saat berjemur di pantai, ada baiknya mencari tempat yang teduh,” tambah Sperrin yang mengatakan sampai saat masih belum ada banyak bukti yang cukup berrarti akan dampak negatif wi-fi.

Namun yang lebih dikhawatirkan Sperrin bukan pada gelombang wi-fi, namun pada perilaku dalam penggunaan laptop, dan panas yang dihasilkan laptop pada beberapa bagian sensitif pada tubuh, yang berdampak pada kesehatan.

Jenis teknologi wireless

Posted by www.ekitary.blogspot.com 18.51, under | No comments

Bukan tanpa disadari Teknologi Informasi berkembang dengan sangat cepat hingga ke pelosok dunia, namun juga bukan dengan kemauan kuat dan kerja keras (untuk mempromosikan), teknologi informasi yang di ketuai oleh komputer ini menjadi fenomena yang linier dengan perkembangan kemajuan zaman

perkembangan teknologi informasi yang sedemikian cepat di dunia, tidak lepas dari kemampuan komputer untuk melakukan Komunikasi data dan juga membentuk sebuah jaringan komputer baik itu jaringan lokal maupun jaringan internet

Ternyata, dalam perkembangannya, komputer tidak berdiri sendiri untuk membentuk itu semua, komputer membutuhkan teknologi konektivitas yang menjadi partner setia komputer dan menjadi kaki tangan komputer di dalam sebuah organisasi teknologi informasi

nah, karena teknologi informasi berjalan linear dengan perkembangan zaman yang semakin menutut manusia untuk senantiasa mobile (bergerak), maka teknologi konektivitas yang seharusnya paling berkembang adalah teknologi konektivitas yang bersifat wireless (nirkabel), lantas apa saja jenis dari teknologi konektivitas wireless tersebut, berikut beberapa teknologi koneksi data nirkabel yang cukup banyak digunakan saat ini:

1. WiFi 802.11g: merupakan spektrum dasar yang paling banyak digunakan untuk menangani permasalahan seputar konektivitas saat ini, teknologi ini mampu melakukan transfer data hingga kecepatan maksimal 54 mbps, atau sekitar 6.75 MBps, (mengapa 54 berubah menjadi hanya 6.75???? silahkan lihat artikel tentang konversi KBps ke Kbps )

2. WiFi 802.11n: merupakan teknologi WiFi yang paling cepat, karena mampu menangani transfer data hingga kecepatan maksimal 300 Mbps

3. Bluetooth standar: perangkat yang paling sering kita temui di gadget seperti HandPhone maupun perangkat elektronik lainnya, memiliki kecepatan transfer maksimal hanya 3 Mbps

4. Bluetooth 3.0: generasi penerus dari bluetooth standar diatas, teknologi ini memungkinkan transfer data hingga 24 Mbps

5. Wigig: baca artikel ==> wigig, hostspot supercepat, untuk mengetahui lebih jauh seputar wigig

6. Wireless USB: memiliki kecepatan transfer hingga 110 Mbps dalam radius 10 meter, dan pada radius 3 meter, kecepatannya meningkat hingga 4 kali lipat, yaitu menjadi 480 Mbps

7. Wireless HD: Teknologi ini khusus bagi pecinta film atau penggemar video berdefinisi tinggi (High Definition), pada jarak 10 meter, kecepatan transfernya hingga 4 Gbps, namun menurut teori kecepatan transfernya justru bisa menembus 25 Gbps

8. Zigbee: teknologi standar wireless yang dikatakan paling hemat daya (listrik) karena hanya mampu menghandle transfer data dengan kapasitas kecil saja, namun teknologi ini memiliki keunggulan, yaitu dapat menyampaikan respon suatu instruksi dengan cepat, contohnya pada remote control

sumber: iTempo

Rabu, 23 Februari 2011

Nature gif

Posted by www.ekitary.blogspot.com 19.40, under | No comments